Apakah Anda termasuk yang masih bingung membedakan antara headhunter dengan recruiter perusahaan? Dengan mengenali cara kerja headhunter Jakarta dan wilayah lainnya, maka Anda akan lebih paham sejauh mana efektivitas profesi ini.
Bagi sebagian perusahaan, menyerahkan proses pencarian karyawan baru kepada recruiter pihak ketiga adalah solusi. Mereka tinggal beres menerima kandidat kuat untuk di wawancara dan diterima, beda halnya dengan headhunter yang justru lebih praktis dimanfaatkan sebagai mitra mencari karyawan terbaik.
Cara Kerja Headhunter Jakarta yang Perlu Anda Tahu
Sangat berbeda dengan sistem penerimaan karyawan standar, yang biasa dilakukan oleh HRD sebuah perusahaan. Headhunter memiliki cara kerja sendiri yang lebih personal, dengan hasil yang juga lebih detail sesuai keinginan perusahaan.
· Analisis Tren Kebutuhan Perusahaan
Melakukan analisis awal tentang kebutuhan perusahaan saat ini, terutama untuk posisi-posisi kerja strategis yang sangat dicari. Hal ini, merupakan dasar seorang headhunter sebelum memulai mencari klien.
· Identifikasi Kandidat Sesuai Kualifikasi Populer
Lakukan identifikasi kandidat sesuai dengan posisi populer yang diincar perusahaan, identifikasi dilakukan melalui koneksi pribadi atau memanfaatkan media sosial dan situs penyedia profil pencari kerja.
· Membuat Database Kandidat
Buat daftar kandidat-kandidat potensial berdasarkan kemampuan dan posisi kerja masing-masing. Untuk memudahkan headhunter Jakarta dan Indonesia, ketika diminta perusahaan mencarikan calon karyawan berkualitas.
· Mengajukan Kandidat ke Perusahaan
Jika kebutuhan perusahaan akan karyawan baru ada dalam daftar database Anda, tinggal ajukan kandidat yang sesuai setelah melakukan analisis yang tepat. lalu biarkan perusahaan memilih mana yang akan ditindaklanjuti.
· Proses Mencari Kandidat Tambahan
Kalau belum ada yang sesuai, maka dibutuhkan upaya pencarian lebih panjang sampai ditemukan beberapa pilihan terbaik untuk diajukan ke perusahaan.
· Pendekatan Personal Kandidat
Selanjutnya adalah melakukan pendekatan pada kandidat secara personal, bisa melalui telepon maupun email untuk memastikan kesediaan mereka untuk direkrut. Termasuk upaya membujuk, jika ternyata kandidat masih bekerja di perusahaan lain.
· Wawancara dan Meet Up dengan Kandidat dan Pihak Perusahaan
Memberi kesempatan kandidat untuk bertemu langsung pihak perusahaan, membicarakan kemungkinan mereka direkrut dan mulai bekerja.
· Membantu Kandidat Awal Bekerja
Mendampingi karyawan yang sudah diterima untuk beradaptasi di perusahaan baru, dengan durasi waktu tertentu
Ternyata sangat jelas bahwa headhunter Jakarta atau lainnya memang punya cara kerja berbeda dan lebih detail, dibandingkan recruiter biasa. Pantas jika dibayar lebih mahal untuk pekerjaan mereka, asalkan memuaskan. Kalau mau merasakan kinerja profesi ini, Anda bisa memanfaatkan tim dari https://www.parrish.id/ yang mampu menjalankan pola kerja terbaiknya menemukan karyawan berkualitas.